LATAR BELAKANG
Ikan-kan ruca atau yang sering disebut ikan sampah oleh nelayan di Kabupaten Indragiri
Hilir, baru sekitar 5 sampai 10 % yang dimanfaatkan, selebihnya dibuang keperaraian umum, atau
dibiarkan membusuk dibeberapa tempat pembuangan. Potensi ikan-ikan ruca sebagai sember
pakan ikan bisa mencapai 1 sampai 2 TON dalam satu perkampungan nelayan tiap harinya.
Masih sedikitnya pembudidaya perikanan di kabupaten Indragiri Hilir juga murupakan
salah satu penyebab ikan-ikan ruca tidak termanfaatkan secara baik, serta belum adanya
pengusaha lokal yang bergerak dibidang penepungan ikan skala industri pengolahan tepung ikan
Berdasarkan gambaran kondisi tersebut memuculkan pemikiran sebagai solusi untuk
mengatasi permasalahan dengan, penerapan inovasi lainnya, sesuai tugas dan fungsi Dinas
Perikanan Kabupaten Indragiri Hilir yaitu membuat alat penepung ikan sederhana yang bisa dibuat
dan dioperasikan oleh rumah tangga nelayang atau kelompok masyarakat kecil dalam hal ini kami
beri judul TENGGIRI (Teknologi Penggilingan Ikan Ruca Inhil).
TUJUAN INOVASI
Adapun tujuan dari TENGGIRI (Teknologi Penggilingan Ikan Ruca Inhil) adalah :
1. Memanfaatkan ikan ruca/ikan sampah bernilai ekonomis sebagai tepung ikan di Kabupaten
Indragiri Hilir;
2. Mewujudkan ketersedian pakan ikan murah bagi pembudidaya perikanan Perikanan di
Kabupaten Indragiri Hilir.
3. Menciptakan peluang usaha/industri pakan ikan lokal, sebagai sumber PAD dari sektor
Perikanan di Kabupaten Indragiri Hilir.
